Furnitur Plastik vs Furnitur Kayu, Mana yang Lebih Baik?
Memiliki tempat tinggal yang dilengkapi dengan perabotan yang memadai adalah impian banyak orang. Salah satu elemen penting dalam sebuah rumah adalah furniture atau mebel.
Saat ini, terdapat banyak pilihan furnitur untuk mempercantik interior rumah Anda. Selain berbagai model, ada juga banyak opsi bahan yang digunakan dalam pembuatan furnitur, seperti furnitur plastik dan furnitur kayu.
Kedua jenis bahan tersebut tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Oleh karena itu, tidak perlu bingung ketika akan membelinya. Berikut click here adalah ringkasan mengenai furnitur plastik dan furnitur kayu yang perlu Anda ketahui, berdasarkan informasi dari Time Business News dan Timber Craft.
Furnitur Plastik
Furnitur plastik telah menjadi salah satu pilihan menarik di dunia perabotan rumah tangga. Terdapat berbagai pilihan furnitur, mulai dari kursi, lemari, hingga rak yang terbuat dari plastik. Variasi furnitur plastik kini semakin beragam untuk meningkatkan estetika interior rumah Anda. Namun, di balik kelebihan tersebut, ada juga kekurangan yang perlu diperhatikan.
Kelebihan Furnitur Plastik
Salah satu keuntungan dari furnitur plastik adalah harganya yang umumnya lebih terjangkau dibandingkan furnitur dari bahan lain seperti kayu, logam, atau aluminium. Furnitur plastik biasanya terbuat dari Polivinil Klorida (PVC) yang diproduksi secara massal, sehingga mempengaruhi harga jualnya.
Selain itu, furnitur plastik juga lebih tahan lama dibandingkan furnitur dari bahan lain. Hal ini disebabkan oleh sifat tahan air dari plastik, sehingga saat terpapar air, Anda hanya perlu mengelapnya dan mengeringkannya sebelum digunakan kembali.
Keuntungan lain dari furnitur plastik adalah bobotnya yang ringan. Ini sangat memudahkan bagi Anda yang sering berpindah tempat tinggal. Perabot yang tidak terlalu berat akan membuat proses pemindahan menjadi lebih mudah, serta memudahkan Anda dalam mengatur tata letak interior rumah.
Variasi warna furnitur plastik yang melimpah juga patut dipertimbangkan ketika ingin membelinya, terutama bagi mereka yang menyukai warna-warna cerah dan beragam. Sifat plastik yang mudah dicampur dengan pewarna menghasilkan furnitur yang tampil berwarna-warni.
Kekurangan Furnitur Plastik
Namun, di balik kelebihan-kelebihan tersebut, terdapat juga beberapa kekurangan dari furnitur plastik. Pertama, furnitur plastik cenderung tidak tahan terhadap panas. Bahan plastik memiliki sifat sensitif terhadap panas. Paparan sinar matahari langsung dapat merusak tekstur serta mengubah warna furnitur plastik. Oleh karena itu, penting untuk menempatkan furnitur plastik di area yang teduh dan menjauhkannya dari sumber panas.
Kekurangan selanjutnya adalah furnitur plastik tidak mampu menampung beban berat. Ringannya bobot furnitur plastik membuatnya tidak cocok untuk menampung beban berat. Jika Anda meletakkan benda yang terlalu berat, furnitur plastik dapat mudah berubah bentuk dan bahkan mengalami kerusakan.