Tujuan Pendidikan Nasional Jenis dan Fungsi Pendidikan
Melalui proses memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan baru, pendidikan merupakan dasar untuk meningkatkan kualitas hidup. Seseorang melakukan hal ini dari generasi ke generasi. Tujuan pendidikan jelas positif, bukan? Namun, Anda dapat mengetahui tujuan tambahan melalui ulasan berikut.
Pendapat Para Ahli Mengenai Pendidikan
Tidak hanya kamu saja yang memiliki pendapat tentang pentingnya pendidikan. Beberapa ahli, seperti di bawah ini juga punya pendapat tersendiri terkait perihal penting tersebut yang dituangkan dalam sebuah definisi.
1. Prof. Dr. John Dewey
Menurut Dokter John, pendidikan adalah sebuah proses pengalaman karena kehidupan merupakan pertumbuhan. Pendidikan dapat membantu batin seorang manusia https://www.jawalogger.com/ tanpa dibatasi oleh adanya usia. Proses tersebut merupakan proses penyesuaian diri dalam setiap fase untuk menambah keterampilan dalam perkembangan seseorang.
2. Ki Hajar Dewantara
Dikenal sebagai Bapak Pendidikan, Ki Hajar Dewantara menyatakan pendidikan sebagai proses dari tumbuh kembang anak. Intinya, pendidikan dapat menuntun setiap kegiatan alam yang pada pada diri peserta didik.
Jadi, kita sebagai manusia dan anggota dari masyarakat dapat mencapai kebahagiaan dan keselamatan tertinggi dalam hidup.
3. Aristoteles
Pendapat dari Aristoteles menjelaskan mengapa pendidikan disebut sebagai tujuan negara atau tujuan dalam lingkup nasional. Katanya, pendidikan termasuk fungsi negara yang diselenggarakan untuk kepentingan negara itu sendiri.
Negara merupakan institusi nasional tertinggi yang dapat mengamankan tujuan tertinggi, hingga kebahagiaan manusia. Jadi, pendidikan dapat dianggap sebagai bekal atau persiapan untuk mendapat pekerjaan yang lebih layak.
Pendidikan juga tidak bisa dijalankan secara sembarangan karena pedomannya adalah hukum agar sesuai (koresponden) dengan hasil analisis dalam perihal psikologis. Fisik maupun mental yang ikut serta dalam kegiatan berpendidikan akan terus diuji.
4. Al-Ghazali
Pendidikan dapat dikatakan sebagai proses untuk memanusiakan manusia. Apa itu memanusiakan manusia? Konsep tersebut artinya masyarakat yang berpegang dalam nilai-nilai keadilan, kesetaraan, serta nilai persaudaraan. Istilah memanusiakan manusia dapat membuat manusia lebih berakal budi dan berbudaya.
Dari saat kemunculannya sampai akhir hayatnya, manusia dapat memperoleh ilmu yang disampaikan dengan cara-cara berbeda. Proses pengajaran menjadi tanggung jawab dari orang tua, Tuhan, dan masyarakat untuk menjadikan mereka orang yang lebih sempurna.
5. Carter V. Good
Menurut beliau pendidikan merupakan proses perkembangan untuk kecakapan suatu individu dalam sikap maupun perilaku. Proses sosial yang mana seseorang sudah terpengaruh oleh lingkungan secara terorganisir. Misalnya saja, rumah atau sekolah yang dijadikan sebagai tempat pengembangan karakter diri.
Peranan penting pendidikan hendaknya berjalan secara proporsional, ajeg, dan benar sehingga di masa mendatang apa yang kita harapkan bisa terwujud. Kenali ilmu pendidikan lebih jauh melalui buku “Pengantar Ilmu Pendidikan” berikut ini.Jenis-Jenis Pendidikan
Jenis pendidikan di Indonesia terbagi menjadi tiga jalur utama, baik itu informal, formal, dan nonformal. Namun, pembagiannya tidak hanya sampai disitu saja karena pendidikan dapat dikenal melalui jenjang dan jalurnya.